Ramsey yang sudah menjadi tulang punggung Arsenal selama 10 tahun terakhir memastikan akan meninggalkan Arsenal di akhir musim nanti. Ia tidak mencapai kata sepakat dengan manajemen Arsenal mengenai kontraknya yang habis di akhir musim nanti.
Kepergian Ramsey ini menjadi kabar gembira bagi Manchester United dan Chelsea. Pasalnya kedua rival Arsenal ini sudah cukup lama dirumorkan tertarik memboyong bintang Timnas Wales ini.
Namun dilansir oleh Daily Star, Manchester United semakin berpeluang untuk mendaratkan Ramsey. Pasalnya Chelsea disebut mulai mundur perlahan dari perburuan sang gelandang.
Mengapa Chelsea memutuskan mundur untuk mengejar Ramsey? Simak informasi selengkapnya di bawah ini.
Stok Berlebih
Pada awalnya, Maurizio Sarri tertarik untuk mendatangkan Ramsey karena ia kekurangan pemain yang bisa menerapkan skemanya di lini tengah Chelsea. Namun situasi ini mulai berubah dalam beberapa minggu terakhir.
Beberapa pemain yang sempat meragukan bagi Sarri mulai menunjukkan performa terbaik mereka. Nama-nama seperti Ross Barkley dan Ruben Loftus-Cheek berhasil menunjukkan kemampuan terbaiknya di lini tengah The Blues.
Selain itu di bangku cadangan ia masih memiliki sosok Cesc Fabregas yang memiliki kualitas yang top, sehingga Chelsea merasa lebih baik mundur daripada mereka mengalami surplus pemain.
Tuntutan Besar
Selain surplus gelandang, alasan mengapa Chelsea mundur dari perburuan Ramsey karena tuntutan sang gelandang yang tidak masuk akal.
Menurut laporan tersebut, Arsenal batal memperpanjang kontrak Ramsey karena ia menuntut gaji sebesar 300 ribu pounds per pekan. Setelah gagal mendapatkannya di Arsenal, ia kabarnya akan menuntut nilai serupa untuk klub-klub yang meminati jasanya.
Pemain dengan gaji tertinggi di Chelsea, Eden Hazard saja masih belum memiliki gaji sebesar itu. Alhasil Chelsea merasa semakin mantap untuk mundur dari perburuan sang gelandang.
No comments:
Post a Comment