Monday, December 10, 2018

SUPER JUVE, INILAH TIM JUVENTUS TERBAIK SEPANJANG MASA

BolaBoli - Gelandang Juventus, Miralem Pjanic, menyatakan rasa kagumnya terhadap kualitas materi yang dimiliki timnya saat ini. Bahkan, pemain asal Bosnia tersebut tidak ragu untuk menyebutnya sebagai skuat terbaik sepanjang masa.



Secara bertahap, Juventus mendatangkan pemain berkualitas yang memberi pengaruh apik terhadap hasil di tiap musimnya. Berkat itu juga, mereka mampu menguasai kompetisi domestik dalam kurun waktu tujuh tahun terakhir.

Seolah belum puas, Bianconeri lalu menunjukkan niatnya untuk berkuasa di Eropa. Juventus bahkan rela menggelontorkan uang sebesar 100 juta euro demi mendatangkan pemain yang akrab dengan trofi Liga Champions, Cristiano Ronaldo, dari Real Madrid.

Juventus yang Terbaik

Dengan skuat yang sekarang, Juventus berhasil mendulang serangkaian hasil positif. Dari 20 pertandingan yang telah dilalui di Serie A maupun Liga Champions, skuat besutan Massimiliano Allegri tersebut baru menelan satu kekalahan saja.

Hal itu jelas membuat salah satu pemainnya, Pjanic, merasakan kekaguman yang besar. Tanpa keraguan dalam ucapannya, eks penggawa AS Roma tersebut berkata bahwa ini adalah skuat Juventus terbaik sepanjang masa.

"Allegri menangani skuat dengan sangat baik dan sangat bagus dari segi taktik; dia mengirim banyak kualitas kepada kami," ujar Pjanic kepada Rai Sport.

"Ronaldo juga memberi kami keuntungan yang besar dengan pengalaman, kualitas, dan cara bekerjanya sehingga kami bisa terus berkembang. Semua aspek ini membuat saya merasa sangat terkesan. Ini pastinya Juventus yang terbaik," lanjutnya.

Soal Buffon dan Chiellini

Selain kedatangan Ronaldo, Juventus juga harus merelakan kepergian salah seorang pemain legendarisnya, yakni Gianluigi Buffon. Tetapi, Pjanic merasa lubang yang ditinggalkan olehnya berhasil diisi dengan baik oleh kapten saat ini, Giorgio Chiellini.

"Gigi adalah legenda, mungkin kiper terbaik sepanjang masa. Dia adalah orang yang penting dalam ruang ganti, contoh terbaik yang mengirimkan semua ke-Juve-annya kepada kami," tambahnya.

"Setelah dia pergi, 'Chiello' semakin berkembang sebagai referensi utama. Dia dan Gigi tahu cara untuk membuat anda paham seperti apa Juventus sebenarnya," tandasnya.

Pjanic sendiri terus menjadi bagian penting dari Juventus sejak kedatangannya di tahun 2016 lalu. Pemain berumur 28 tahun itu dianggap berhasil mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh sang maestro, Andrea Pirlo.

No comments:

Post a Comment

PARTAI HIDUP DAN MATI BAGAI NERAKA JAHANAM DI WANDA METROPOLITANO

BolaBoli - Atletico Madrid akan menjamu Juventus di Wanda Metropolitano pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2018/19, Kamis (22/2...